Pages

Rabu, 30 Januari 2013

Menumbuhkan Sikap Bahasa yang Positif Terhadap Bahasa Indonesia




Bahasa merupakan salah satu penunjang  komunikasi,hampir setiap orang menuturkan suatu tatanan kata dalam bentuk bahasa untuk dapat  berkomunikasi dengan orang lain .Bahasa biasanya disesuaikan pula dengan lingkungan sekitar .Saat ini biasanya seorang lebih senang menciptakan suatu tatanan bahasa baru yang menurut mereka lebih nyaman ,luwes ,dan santai . Munculnya tatanan bahasa Indonesia yang dicampur dengan bahasa asing seakan menjadi tren tersendiri  di  masyarakat.Walaupun bahasa itu lebih terkesan menyimpang dari tatanan bahasa induk ataupun EYD. Menghilangkan kebiasaan itu bisa dimulai dengan cara menumbuhkan sikap positif terhadap bahasa Indonesia.

Bagaimana cara menumbuhkan sikap bahasa yang positif bagi mahasiswa? Tentu saja kembali pada individu masing-masing. Mahasiswa merupakan tingkat pelajar berlevel tinggi, hal ini tentu saja merupakan cerminan bahwa seorang mahasiswa tentu telah memiliki kemampuan intelektual yang tinggi pula termasuk dalam berbahasa. Mahasiswa diharapkan dapat berkomunikasi dengan baik di bidang formal maupun informal.

Semua itu memerlukan dorongan motivasi yang besar baik dari mahasiswa itu sendiri maupun dari luar seperti faktor pengajar. Pengajar mempunyai peranan besar dalam menumbuhkan motivasi tersebut. Terkadang pola pengajaran yang menjenuhkan dapat menghilangkan minat belajar. Tapi, hal itu tentu saja tidak akan terjadi jika para pengajar menerapkan :
· metode-metode pengajaran yang menarik dan menyenangkan
· mampu mengajak mahasiswa berinteraksi dengan baik
· pengajar harus luwes dan menyenangkan dalam penyampaian materi
· penyajian materi yang berimbang sehingga tidak terkesan menjenuhkan
· pengajar harus bersemangat dan tidak kaku sehingga suasana belajar mengajar pun
erlangsung lancar dan menyenangkan.




Tujuan mata kuliah bahasa Indonesia yang diberikan kepada mahasiswa/mahasiswi memiliki tujuan :
1. Menumbuhkan kesetiaan terhadap bahasa Indonesia yang nantinya diharapkan dapat mendorong mahasiswa memelihara bahasa Indonesia.
2. Menumbuhkan kebanggaan terhadap bahasa Indonesia yang nantinya diharapkan mampu mendorong mahasiswa mengutamakan bahasanya dan menggunakannya sebagai lambang identitas bangsa.
3. Menumbuhkan dan memelihara kesadaran akan adanya norma bahasa Indonesia yang nantinya diharapkan agar mahasiswa terdorong untuk menggunakan bahasa Indonesia sesuai dengan kaidah dan aturan yang berlaku.

Pada dasarnya mahasiswa telah memahami penggunaan kaidah tata bahasa Indonesia yang baik dan benar. Karena bagaimanapun bahasa memiliki peran penting dalam proses pembangunan karakter setiap mahasiswa. Dengan demikian, diharapkan dapat menumbuhkan minat dan motivasi yang besar bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan kemampuannya di lingkungan sosial sehari-hari.

0 komentar:

Posting Komentar